Monday, February 16, 2009
Mengubah Mimpi Menjadi Realiti
Pabila tersedar dari mimpi, kita ingin terus hidup di alam mimpi tadi, tapi, sayang ianya hanya mimpi dan tidak pasti ianya bukan sebuah realiti.
Mimpi penagih....
Penagih dadah yang sudahpun berhenti dari mengambil dadah, satu tahun bukan jaminan untuk tidak mengambil lagi, sekurang-kurang mereka perlukan 3 tahun untuk menguatkan jiwa dan rohani mereka. Itupun kadang-kadang mimpi indah zaman penagihan masih datang. Bahkan ada yang bangun dan terus pergi mencari dadah yang telah hadir dalam mimpi tadi.
13 tahun jugak bukan jaminan untuk dia menjadi manusia yang baik sehingga akhir hayat. Jiwanya kerdil. Sedikit tergores akibat torehan yang kecil pada perasaan, darahnya terlalu banyak mengalir.
Ingin Hidup Dalam Dunia Rekaan kita..
Memang indah hidup dalam mimpi, dibuai mimpi yang sememangnya jiwa kita meruntum ingin bersamanya. Hidup dalam dunia rekaan kita sendiri. Namun dunia ini hanya mimpi….hati menangis, tidak semua keinginan yang kita mahu boleh tergapai, dan tidak semua hajat kita boleh ditunaikan tuhan. Ada masa kita merasa nikmat pemberianNya, ada masa kita perlu akur, dengan ketetapan azali, bahwa antara kita adalah sedang melalui 2 takdir yang berbeza.
Rindu…., ingin bersama, asyiknya…. Namun itu bukannya pasti dan bukan jua realiti, namun apa daya, disebalik hidup ini ada lagi hidup yang lain. Dan terlalu haru, pabila waktu untuk bertemu dengan alam sebenar laksana mimpi. Kehidupan disana yang kekal abadi, abadan abadaa dalam pemeliharaanNYa, ku harap segala mimpi di dunia bisa menjadi nyata.
Dunia Katil Besar
Bermimpi lagi…sehingga tersedar dari tidur. Begitulah dunia ini bagaikan katil yang besar, manusia hidup di atasnya bagaikan sedang bermimpi. Pabila pencabut nyawa datang, barulah manusia terkejut dari mimpi..... aduuuhhhhh!!!! rupanya aku bermimpi dan lama sekali rupanya mimpiku tadi. 65 tahun......55 tahun dan 45 tahun..... Ku pikir aku benar-benar KAYA!!!! Ku pikir aku benar-benar disanjung dan dipuja manusia !!!! Aku pikir dunia ini LAMA!!! Tapi...aarghhhhh, segala nya hilang tiba-tiba bagai fatamorgana bila kematian datang. Aku hidup bagaikan dalam mimpi.
Inilah hidup yang sebenar, disinilah penderitaan yang sebenar, waktu aku di hospital, masih ada nurse dan keluarga yang datang membantu, tapi di sini.... di alam kubur...siapa yang mendengar tangisan dan teriakan ku???? Siapa yang boleh menolongku berdepan dengan kesusahan yang amat payah sekarang ini?? Toolooooongggggg!!!!!!
Sehari bagaikan sebulan, sebulan bagaikan setahun, setahun bagaikan ribuan tahun.....kapan!!!!! kah berakhirnya penantian yang menyiksakan ini didalam kubur. Di sini sempit, panas, haus, dahaga, aku lapar, aku rindukan keluarga ku, aku rindukan teman-teman ku....oh.....di mana mereka? Masihkah mereka mengingatiku yang sedang berdepan azab sebegini perit?
Siapa yang sanggup membantu ku disini, aku pasti akan berikan duniaku dan seisi-isinya sebagai balasan padamu... tolong..... bebaskan aku dari siksaan ini. Aku ada mulut, tapi tak boleh bercakap, aku ada mata, tapi tak boleh melihat, aku ada telinga, tapi aku tak mendengar suaramu semua, aku aku perasaan, tapi tak bisa ku lahirkan....... aku ADA!!!!!!! Ya AKU ADA!!!!!! Tapi dimana aku. Mana duniaku....??? Ratap tangis ku disini siapa yang mendengar? Dan hingga berapa lama? Ya Tuhan...ampunkan dosaku.....
Wahai manusia, giliran mu untuk hidup sudah Ku berikan, dan tempoh usiamu sama dengan orang lain yang Ku kasihi. Mereka tenggelam dalam keasyikan mencari REDHA-KU, siang malam mereka bekerja dan beribadah padaKu, namun engkau tenggelam dalam dunia dan mimpi-mimpi indahmu. Masa untuk mu sama dengan mereka, kekayaan untuk mu, sama dengan mereka, bahkan engkau Aku lebihkan, supaya engkau bersyukur padaKU. Sudahlah.... tunggulah di sini dengan keadaanmu, tiada siapa yang ingin sedekahkan pada mu walau seayat Al-Fatihah, malang sejuta kali malang...... tiada siapa yang menyebut namamu lagi, tiada siapa yang merinduimu...... dan suatu masa, namamu pun hilang dari dunia ini. Engkau kini tiada apa-apanya lagi.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
ddd
Tidak akan berlaku kiamat sehingga tidak ada lagi di atas permukaan bumi ini orang yang menyebut Allah- Allah- Allah. Hadis Bab Zikir
Hadis Qudsi
Aku malu menyiksa hambaKu yang sedang berada didalam perut bumi, (sudah meninggal) walhal anak cucunya sedang menyebut-nyebut namaKu di atas permukaannya.
Hadis Qudsi
Aku malu menyiksa hambaKu yang sedang berada didalam perut bumi, (sudah meninggal) walhal anak cucunya sedang menyebut-nyebut namaKu di atas permukaannya.
Salam perkenalan
7 Langkah Kepulihan ;Buku Yang Kami Hasilkan. Buku ini boleh dijadikan bahan rujukan oleh kaunselor di Pusat serenti, adunan dari Islam dan Barat, menjadikan buku ini mempunyai kelebihan tersendiri. Tujuan akhir adalah kebebasan yang abadi dari menjadi hamba kepada dadah

Sayangilah siapapun yang kamu ingin sayangi, tetapi ingatlah, kamu pasti akan berpisah dengannya.
Blog Archive
-
▼
2009
(374)
-
▼
February
(35)
- Mesyuarat PIBG SK Bangi
- Web Site Baru SK Bangi
- Lawatan ke Rumah PENGASIH
- Minggu Integriti USIM
- Pengalaman Operasi Pertama
- Ceramah dadah di IPIK
- YM Must Reinstall
- Bahan Masukan Mesyuarat AJK Daerah
- Lelaki : Kau kan pergi dulu
- Sikap Manusia Di tentu Oleh Kepercayaannya
- Berkelah di Air Terjun Kuala Ponson
- Dari dulu, baru tadi perasan
- Sedutan Perjalanan SPADA
- Teamwork Kajian Keberkesanan Pelaksanaan..
- Dunia Ibarat Katil Yang Besar
- KESIHATAN : STU NIKMAT YG WAJIB DISYUKURI
- Kepala Segala Dosa
- Amboiii Takit Nyerrrr
- Klana Resort, USIM dan UITM
- Mengubah Mimpi Menjadi Realiti
- Tinggal Sekejap
- PERBEZAAN ANTARA PROGRAM TC DAN TAF & RUGGED
- 3 orang 5A dari 25 orang :Dengarkan
- Bantuan LZS dalam Membantu Penagih Dadah
- Sepanjang Praktikum 2009
- Pecah Cermin Kereta Demi Anak
- Semalam di PKAADK Seremban
- AKU MAHU PULANG
- GELAP MALAM PASTI DATANG
- Harimau Mati Meninggal Belang
- Kongsi Rahsia 5A
- Pulau Carey di Bawah Air
- Sebentar di SK TAAM
- Step Kaunseling dengan Murid Penagih
- Gotong-Royong Membendung Jiwa
-
▼
February
(35)
0 comments:
Post a Comment